Perawatan kesehatan adalah topik yang selalu hangat dan
industri terkait kesehatan dan kesehatan pribadi pun tidak pernah redup. Dengan
semakin sadar perntingnya perawatan kesehatan, beberapa perusahaan mulai
menegerti dan secara serius melakukan cara-cara untuk mempromosikan pola hidup
sehat dan tindakan pencegahan agar tidak sakit kepada karyawan. Perusahaan tahu
bahwa karyawan yang tetap sehat dapat memberi manfaat dalam banyak hal,
diantaranya adalah lebih sedikitnya kehilangan hari kerja, produktifitas lebih
besar, dan lebih sedikit terjadi stress di tempat kerja. Tetap sehat juga bagus
untuk finansial perusahaan, perusahaan cukup membayar biaya sosialisasi
kesehatan yang rendah dan premi asuransi yang mulai terjangkau. Hal ini membuat
perusahaan sudah tercover agar tidak membayar lebih besar terkait kompensasi
jika terjadi penyakit akibat kerja. Adapaun 9 praktik kehidupan sehat yang
mungkin bisa dilakukan adalah sebagai berikut.
sumber gambar: cantikitunyata
1. Cuci tangan yang lebih sering. Mencuci tangan merupakan hal mudah
yang dapat dilakukan oleh setiap karyawan. Tidak ada yang namanya mencuci
tangan terlalu banyak. Meskipun sudah tahu pentingnya hal ini, namun masih
banyak yang menganggapnya tidak penting seperti yang seharusnya. Selalu cuci
tangan sebelum makan, setelah menggunakan kamar kecil, dan setelah bersin atau
batuk.
2. Jaga ruang kerja tetap bersih. Meja kerja rata-rata dapat menampung
ratusan kali lebih banyak daripada yang di kamar mandi. Jaga area kerja tetap
rapi dan teratur. Rapikan meja kerja setiap hari selama lima atau sepuluh menit
sebelum pulang kerja cukup membantu meja tetap rapi dan teratur. Jaga
kebersihan dengan dilap dan dibersihkan permukaannya maupun dokumen yang ada di
meja.
3. Minum lebih banyak air. Tetap terjaga dengan kebutuhan air
yang sesuai dalam tubuh sangat penting untuk produktifitas, kebutuhan energi,
dan kesehatan secara keseluruhann. Air dapat membantu tetap waspada dan segar,
dan tentu juga dapat menjaga pemikiran tetap jernih dan fokus. Hak ini dapat
dijaga dengan membeli botol air besar dan bisa disimpan di meja kerja untuk
diisi ulang setiap harinya.
4.Hindari orang lain yang tidak enak
badan atau terdapat gejala penyakit. Bila mungkin, hindari interaksi yang dekat dengan orang
lain yang sedang dalam kondisi sakit (terutama penyakit menular). Cuci tangan
diperlukan setelah bersama seseorang di tempat kerja yang sedang sakit, bersin,
atau batuk. Juga sebaiknya karyawan dapat memberitahukan kepada pihak manajemen
jika ada orang dikantor yang dalam kondisi sakit, karena hal ini dibutuhkan
sebagai pencegahan agar tidak ada kekhawatiran untuk adanya infeksi kepada
karyawan lain.
5. Makan dengan baik dan bergizi
termasuk makanan ringan dan makan siang. Rencanakan makanan syang akan dimakan selama seminggu,
termasuk makanan apa yang akan Anda makan pada saat jam istirahat di siang
hari. Kemudian luangkan waktu di malam hari untuk menyiapkan makan siang sehat
untuk hari berikutnya. Pastikan setidaknya terdapat kandungan protein tanpa
lemak, sayuran segar, dan buah-buahan segar agar tetap berenergi.
6. Istirahat keluar dari tempat kerja
sejenak untuk mendapatkan sinar matahari dan udara segar. Pastikan untuk mendapatkan asupan
harian vitamin D dengan cara mendapatkan sinar matahari, terutama di pagi hari.
Pada hari sibuk Anda di tempat kerja, penting untuk mengambil beberapa menit
untuk melangkah keluar dan menghirup udara luar. Sekedar jalan-jalan di sekitar
kantor atau gedung untuk sejenak menenangkan diri bisa dilakukan, tentunya
dengan sepengetahuan manajemen. Meditasi atau menenangkan diri setelah
menghadapi hari yang sibuk dengan menyatu dengan alam juga bisa dilakukan untuk
meningkatkan nilai kesehatan Anda.
7. Makanan ringan sepanjang hari vs
makan berat di siang hari. Untuk
kesehatan dan mendapatkan energi yang optimal, pastikan untuk menyimpan cemilan
sehat di meja kerjasehingga Anda bisa memakannya saat Anda dirasa sulit makan
berat. Perhatikan atau siapkan makanan seperti buah segar, kacang-kacangan,
yogurt dan keju. Pada jam-jam tertent, guka darah Anda akan cenderung turun dan
membuat Anda terpaksa memilih makanan cepat saji terdekat dan makanan manis
yang tersedia. Sebaiknya pada saat terjadi hal tersebut, siapkan makanan sehat
atau cemilan sehat setiap dua sampai tiga jam untuk menjaga kadar gula darah
tetap stabil.
8. Batasi asupan kafein. Anda tidak dilarang untuk minum
kopi, namun ingat meminumnya harus secukupnya saja. Untuk mengurangi asupan kafein,
cukup dilakukan dengan meminum kopi satu cangkir setiap pagi. Anda juga bisa
sangat mengurangi asupan kalori dan gula dengan meminum kopi tanpa krim dan
gula (beberapa orang tidak suka hal ini, namun hal ini baik untuk kesehatan.)
9. Mengelola stres dengan benar. Sebagian karyawan sudah menjalani
kehidupan bekerja yang serba cepat dengan beragam kesibukan. Akhir-akhir ini,
banyak perusahaan yang menekankan karyawan untuk berbuat lebih banyak dengan
cara yang lebih sedikit agar terjadi efektifitas, sehingga Anda penting untuk
dapat mengelola stres dengan benar agar tetap bisa bekerja dengan sehat. Entah
itu sesekali dengan ambil waktu pijat/spa, waktu bersama keluarga yang lebih
berkualitas, atau sekedar membaca buku kesukaan Anda, serta tentunya lakukan
hobi yang Anda suka. Pastika untuk menjaga diri Anda tetap sehat, karena
kesehatan diri Anda adalah modal berharga dalam melakukan pekerjaan dengan baik
dan benar.
0 comments:
Menerima kritik dan sarannya...